Sayapku tidak selebar dulu
Bulu-bulu ku rusak termakan waktu
Nafasku tidak sepanjang tarikan masa lalu
Tidak dapat melandas kembali selancar dahulu
Kandangku semakin tajam pagarnya
Beban dikakiku semakin berat masanya
Semakin penuh untuk hidupku di depan
Untuk menyongsong esok yang terselubung,
Pagi dengan sayap yang lebar
Malam dengan paruh yang tajam menerkam
Mata yang selalu siap menatap embun pagi
dan bulu-bulu yang siap mengantarku ke tapi malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar