Saripati mu menyebar layaknya embun di pagi hari
Pandangan mu menusuk mata sepiku
Menarik senyum ku yang terpanah diam
Daya tarikmu mengetuk pintu hatiku
Seakan memanggil pelan agar cintaku keluar
Ingin rasanya kupetik untuk menghiasi hariku
Di dalam vas kaca untuk menjagamu agar tetap mekar
Bunga memang ibarat yang paling tepat untuk dirimu
Mungkin saja piluku dapat hilang karena madu mu
Mungkin saja sepiku dapat kau peluk di kala malam
Yang sekarang kuharap kau mau tumbuh di dinding jiwaku
Di dinding yang sekarang ini telah melumut sebari sendu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar